Susu Morinaga BMT: Pilihan Tepat untuk Bayi Prematur? Panduan Lengkap

Retno Susanti

Bayi prematur, yang lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu, memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda dari bayi cukup bulan. Sistem pencernaan mereka masih belum berkembang sempurna, dan mereka memerlukan nutrisi yang mudah dicerna dan kaya akan nutrisi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal. Susu formula khusus, seperti Morinaga BMT (Breast Milk-like Toddler), seringkali direkomendasikan untuk bayi prematur, tetapi penting untuk memahami komposisinya, manfaatnya, dan potensi keterbatasannya sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Artikel ini akan membahas secara detail susu Morinaga BMT untuk bayi prematur, memberikan informasi yang komprehensif berdasarkan berbagai sumber terpercaya.

Komposisi Nutrisi Morinaga BMT dan Kebutuhan Bayi Prematur

Morinaga BMT diformulasikan untuk meniru ASI sebisa mungkin, mempertimbangkan kebutuhan nutrisi spesifik bayi prematur. Meskipun komposisi pastinya mungkin sedikit bervariasi tergantung pada wilayah dan formulasi terbaru, secara umum mengandung:

  • Protein: Menggunakan protein whey yang lebih mudah dicerna daripada protein kasein, penting untuk bayi prematur dengan sistem pencernaan yang belum matang. Rasio whey dan kasein biasanya diadaptasi untuk meniru rasio dalam ASI, mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Beberapa formulasi mungkin juga mengandung protein terhidrolisis sebagian untuk mengurangi risiko alergi.

  • Lemak: Mengandung campuran lemak yang mudah dicerna, termasuk asam lemak esensial seperti asam linoleat (LA) dan asam alfa-linolenat (ALA), yang penting untuk perkembangan otak dan mata. Kandungan asam lemak rantai panjang (LCPUFAs) seperti ARA (asam arachidonat) dan DHA (asam dokosaheksaenoat) juga sering ditambahkan, karena berperan penting dalam perkembangan otak dan penglihatan. Lemak ini juga menyediakan energi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan.

  • Karbohidrat: Biasanya menggunakan laktosa sebagai sumber karbohidrat utama, mirip dengan ASI. Laktosa mudah dicerna dan merupakan sumber energi utama bagi bayi. Namun, beberapa bayi prematur mungkin mengalami intoleransi laktosa, sehingga perlu diperhatikan gejala-gejala seperti diare dan muntah.

  • Vitamin dan Mineral: Morinaga BMT diformulasikan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral esensial bagi bayi prematur, termasuk vitamin A, D, E, K, vitamin B kompleks, kalsium, fosfor, besi, dan zinc. Konsentrasi nutrisi ini disesuaikan dengan kebutuhan spesifik bayi prematur yang lebih tinggi.

  • Nukleotida: Komponen penting yang ditemukan dalam ASI, nukleotida berperan dalam perkembangan sistem imun bayi. Kandungan nukleotida dalam Morinaga BMT dirancang untuk mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuh yang masih belum matang pada bayi prematur.

BACA JUGA:   Pilihan Susu Soya Terbaik untuk Bayi Anda

Penting untuk dicatat bahwa komposisi nutrisi spesifik dapat bervariasi tergantung pada formulasi dan wilayah penjualan. Selalu periksa label produk untuk informasi nutrisi yang paling akurat. Informasi ini perlu dikonfirmasikan dengan dokter atau ahli gizi anak untuk memastikannya sesuai dengan kebutuhan individual bayi prematur Anda.

Perbedaan Morinaga BMT dengan Susu Formula Bayi Lainnya

Morinaga BMT dibedakan dari susu formula bayi standar atau untuk bayi cukup bulan karena formulanya yang disesuaikan dengan kebutuhan khusus bayi prematur. Perbedaan utama meliputi:

  • Kandungan protein: Morinaga BMT biasanya memiliki kandungan protein whey yang lebih tinggi dibandingkan susu formula standar, meningkatkan daya cerna.

  • Profil lemak: Kandungan LCPUFAs seperti ARA dan DHA biasanya lebih tinggi dalam Morinaga BMT untuk mendukung perkembangan otak dan mata.

  • Konsentrasi nutrisi: Konsentrasi vitamin dan mineral dalam Morinaga BMT seringkali lebih tinggi untuk memenuhi kebutuhan bayi prematur yang lebih tinggi.

  • Penambahan nukleotida: Nukleotida seringkali ditambahkan dalam Morinaga BMT untuk mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuh.

  • Osmolaritas: Osmolaritas Morinaga BMT biasanya lebih rendah daripada susu formula standar, membuatnya lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan bayi prematur yang masih belum matang.

Manfaat Morinaga BMT untuk Bayi Prematur

Penggunaan Morinaga BMT pada bayi prematur dapat memberikan beberapa manfaat, termasuk:

  • Peningkatan pertumbuhan dan perkembangan: Nutrisi yang disesuaikan dengan kebutuhan bayi prematur mendukung pertumbuhan berat badan, panjang badan, dan perkembangan kognitif.

  • Peningkatan daya cerna: Kandungan protein whey dan osmolalitas yang rendah membantu bayi prematur mencerna susu dengan lebih mudah, mengurangi risiko diare dan muntah.

  • Dukungan perkembangan sistem imun: Kandungan nukleotida membantu memperkuat sistem imun yang masih berkembang.

  • Perkembangan otak dan mata yang optimal: Kandungan LCPUFAs seperti ARA dan DHA mendukung perkembangan otak dan penglihatan.

BACA JUGA:   Diare pada Bayi ASI: Penyebab, Gejala, dan Penanganannya

Potensi Risiko dan Pertimbangan Penggunaan Morinaga BMT

Meskipun Morinaga BMT menawarkan banyak manfaat, ada beberapa pertimbangan yang perlu dipertimbangkan:

  • Alergi: Meskipun menggunakan protein whey yang mudah dicerna, beberapa bayi prematur masih mungkin mengalami alergi terhadap protein susu sapi. Gejala alergi dapat meliputi ruam kulit, masalah pencernaan, dan kesulitan bernapas.

  • Intoleransi laktosa: Beberapa bayi prematur mungkin memiliki intoleransi laktosa, sehingga perlu diperhatikan gejala-gejala seperti diare dan muntah.

  • Biaya: Susu formula khusus seperti Morinaga BMT biasanya lebih mahal daripada susu formula standar.

  • Konsultasi medis: Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak sebelum memberikan Morinaga BMT kepada bayi prematur. Mereka dapat membantu menentukan apakah susu ini merupakan pilihan yang tepat dan memantau perkembangan bayi.

Alternatif Lain dan Pertimbangan ASI

ASI tetap menjadi pilihan terbaik untuk bayi prematur, karena mengandung berbagai faktor imunologis dan nutrisi yang tidak dapat sepenuhnya ditiru oleh susu formula. Jika ibu mampu memberikan ASI, itu adalah pilihan yang ideal. Namun, jika ASI tidak mencukupi atau tidak memungkinkan, susu formula khusus seperti Morinaga BMT dapat menjadi alternatif yang baik. Terdapat juga alternatif lain susu formula khusus untuk bayi prematur dari berbagai merek, masing-masing dengan komposisi dan karakteristiknya sendiri. Konsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak penting untuk menentukan pilihan terbaik untuk bayi Anda.

Monitoring Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi

Setelah memulai penggunaan Morinaga BMT atau susu formula lain untuk bayi prematur, pantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi secara teratur sangat penting. Dokter atau ahli gizi anak akan memantau berat badan, panjang badan, dan perkembangan lainnya untuk memastikan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup dan berkembang secara optimal. Jika terdapat gejala yang mengkhawatirkan, seperti diare yang berkepanjangan, muntah, atau ruam kulit, segera konsultasikan dengan dokter. Pemberian susu formula membutuhkan perhatian dan pemantauan yang cermat untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan bayi prematur.

Also Read

Bagikan:

Tags