Pemenuhan Nutrisi Optimal: Mengukur Asupan ASI Harian Bayi Anda

Retno Susanti

ASI atau Air Susu Ibu adalah sumber nutrisi utama dan paling ideal bagi bayi, terutama pada enam bulan pertama kehidupan. Namun, seringkali muncul pertanyaan di benak para orang tua baru: "Berapa banyak ASI yang seharusnya diminum bayi dalam sehari?" Artikel ini akan membahas secara mendetail tentang kebutuhan ASI harian bayi berdasarkan usia, serta memberikan panduan untuk memastikan bayi mendapatkan asupan yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

Kebutuhan ASI pada Hari-Hari Pertama Kelahiran

Pada hari pertama setelah kelahiran, bayi biasanya membutuhkan beberapa tetes hingga 5 ml ASI setiap kali menyusu. Ini karena perut bayi yang baru lahir sangat kecil dan belum bisa menampung banyak ASI. Seiring bertambahnya usia, kebutuhan ASI akan meningkat.

Peningkatan Kebutuhan ASI Seiring Pertumbuhan Bayi

Dalam minggu pertama, bayi akan mulai membutuhkan lebih banyak ASI. Pada hari kedua, mereka mungkin membutuhkan sekitar 5-15 ml per sesi menyusu. Pada hari ketiga, kebutuhan ini meningkat menjadi 15-30 ml, dan pada akhir minggu pertama, bayi mungkin membutuhkan 30-60 ml ASI setiap kali menyusu.

Jadwal Menyusui yang Disarankan

Menyusui bayi ‘on-demand’, atau sesuai kebutuhan, adalah cara terbaik untuk memastikan bahwa bayi mendapatkan cukup ASI. Ini berarti menyusui bayi setiap kali mereka menunjukkan tanda-tanda lapar, yang biasanya 10-12 kali sehari pada minggu-minggu pertama.

Kebutuhan ASI dari Bulan ke Bulan

Seiring bertambahnya usia bayi, jumlah ASI yang dibutuhkan dalam sekali menyusu juga akan bertambah. Pada usia satu bulan, bayi mungkin membutuhkan sekitar 90-120 ml per sesi menyusu. Pada usia dua bulan, kebutuhan ini meningkat menjadi 118-150 ml, dan pada usia empat bulan, bayi mungkin membutuhkan 150-177 ml.

BACA JUGA:   ASI Eksklusif untuk Bayi Baru Lahir: Manfaat, Cara, dan Tantangan

Pertumbuhan dan Kebutuhan ASI yang Berubah

Bayi akan mengalami beberapa fase pertumbuhan cepat, atau ‘growth spurts’, di mana mereka mungkin membutuhkan lebih banyak ASI daripada biasanya. Selama periode ini, bayi mungkin ingin menyusu lebih sering dan lebih lama.

Memahami Tanda-Tanda Bayi Kenyang

Mengenali tanda-tanda bahwa bayi telah mendapatkan cukup ASI adalah penting. Beberapa tanda ini termasuk bayi yang berhenti menyusu dengan sendirinya, tampak tenang dan tertidur setelah menyusu, serta memiliki frekuensi buang air kecil yang sering.

Dengan memahami kebutuhan ASI bayi dan mengikuti panduan ini, orang tua dapat memastikan bahwa bayi mereka mendapatkan asupan yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Ingatlah bahwa setiap bayi unik, dan kebutuhan mereka dapat bervariasi. Jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli laktasi.

Also Read

Bagikan: