ASI atau Air Susu Ibu adalah makanan terbaik untuk bayi baru lahir. Pemberian ASI secara eksklusif sangat dianjurkan karena mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang. Berikut adalah panduan lengkap mengenai jadwal pemberian ASI untuk bayi baru lahir.
Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
IMD adalah proses dimulainya menyusui segera setelah bayi lahir. Proses ini penting karena membantu bayi untuk mendapatkan kolostrum, ASI pertama yang kaya akan antibodi. IMD biasanya dilakukan dalam waktu kurang lebih 15 menit setelah kelahiran.
Jadwal Menyusui Bayi Baru Lahir
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi baru lahir harus disusui sekitar 8โ12 kali dalam sehari. Ini berarti bayi perlu menyusu setiap 2โ3 jam sekali. Durasi menyusui untuk satu sisi payudara adalah sekitar 10โ15 menit.
Tanda-Tanda Bayi Lapar
Bayi akan memberikan sinyal ketika mereka lapar, seperti menggerakkan tangan ke mulut, menjilat bibir, atau menjadi lebih aktif. Penting bagi ibu untuk mengenali tanda-tanda ini agar bisa menyusui bayi sesuai dengan kebutuhannya.
Perkembangan Jadwal Menyusui
Seiring bertambahnya usia, jadwal menyusui akan menjadi lebih teratur. Bayi yang lebih tua mungkin menyusu dengan jarak waktu yang lebih lama, tetapi dengan durasi yang lebih singkat.
Manfaat ASI Eksklusif
ASI eksklusif memiliki banyak manfaat, termasuk meningkatkan sistem imun bayi, mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak, serta mempererat ikatan antara ibu dan bayi.
Tips Menyusui yang Efektif
Untuk menyusui yang efektif, pastikan posisi bayi dan ibu yang nyaman, perhatikan penguncian mulut bayi pada payudara, dan pastikan bayi mendapatkan cukup ASI dengan memeriksa tanda-tanda kenyang.
Pemberian ASI secara rutin dan sesuai jadwal sangat penting untuk memastikan bayi mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Dengan mengikuti panduan di atas, ibu dapat memberikan start terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi mereka.