Nutrisi Esensial untuk Ibu Hamil di Trimester Kedua: Panduan Lengkap

Retno Susanti

Trimester kedua kehamilan adalah masa penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin. Oleh karena itu, asupan nutrisi yang tepat bagi ibu hamil sangat krusial. Artikel ini akan membahas secara mendetail tentang kebutuhan nutrisi ibu hamil trimester kedua, berdasarkan informasi terkini dari berbagai sumber terpercaya.

Kebutuhan Kalori dan Energi

Selama trimester kedua, kebutuhan kalori ibu hamil meningkat sekitar 340 kalori per hari. Ini penting untuk mendukung pertumbuhan janin yang cepat dan untuk menyediakan energi tambahan bagi ibu.

Protein: Blok Bangunan Kehidupan

Protein sangat penting untuk pertumbuhan sel dan jaringan janin, serta untuk kesehatan ibu. Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi sekitar 71 gram protein setiap hari. Sumber protein yang baik termasuk daging tanpa lemak, kacang-kacangan, telur, dan produk susu.

Karbohidrat: Sumber Energi Utama

Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi ibu hamil. Mereka harus membentuk sekitar 50% hingga 60% dari total asupan kalori harian. Sumber karbohidrat yang sehat termasuk biji-bijian utuh, buah-buahan, dan sayuran.

Lemak: Penting untuk Perkembangan Otak

Lemak, terutama asam lemak omega-3, sangat penting untuk perkembangan otak dan mata janin. Ibu hamil harus memastikan bahwa mereka mendapatkan cukup asam lemak esensial setiap hari dari sumber seperti ikan, alpukat, dan kacang-kacangan.

Vitamin dan Mineral: Dukungan untuk Dua

Vitamin dan mineral memainkan peran penting dalam mendukung kehamilan yang sehat. Asupan zat besi, kalsium, folat, dan vitamin D harus ditingkatkan selama trimester kedua untuk mendukung pertumbuhan janin dan kesehatan ibu.

Air: Kunci Hidrasi

Hidrasi sangat penting selama kehamilan. Ibu hamil harus minum setidaknya 8 gelas air per hari untuk mendukung fungsi tubuh yang sehat dan untuk membantu transportasi nutrisi ke janin.

BACA JUGA:   Nutrisi Optimal untuk Ibu Hamil di Trimester Ketiga: Sebuah Tinjauan Mendalam

Makanan untuk Dihindari

Ada beberapa makanan yang harus dihindari atau dibatasi selama kehamilan karena risiko kontaminasi atau efek samping yang mungkin terjadi. Ini termasuk makanan yang mengandung merkuri tinggi, makanan mentah atau kurang matang, dan produk susu yang tidak dipasteurisasi.

Dengan mengikuti panduan nutrisi ini, ibu hamil dapat membantu memastikan bahwa mereka memberikan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan janin mereka selama trimester kedua. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rencana makan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu.


: Healthline
: Medical News Today

Also Read

Bagikan: