Kapan Waktu Terbaik Memberikan Susu pada Bayi Baru Lahir? Panduan Lengkap untuk Ibu Baru

Ratna Dewi

Memberikan nutrisi yang tepat pada bayi baru lahir merupakan kunci pertumbuhan dan perkembangannya yang optimal. Salah satu aspek terpenting dalam hal nutrisi adalah pemberian susu, baik ASI maupun susu formula. Namun, pertanyaan yang sering muncul di benak para orang tua baru adalah: kapan waktu terbaik untuk memberikan susu pada bayi mereka? Tidak ada jawaban tunggal yang berlaku untuk semua bayi, karena frekuensi dan waktu pemberian susu sangat bergantung pada beberapa faktor, termasuk usia bayi, jenis pemberian susu (ASI atau susu formula), dan kebutuhan individu bayi. Artikel ini akan membahas secara detail tentang frekuensi dan waktu yang ideal untuk memberikan susu pada bayi baru lahir, disertai dengan informasi penting yang diperoleh dari berbagai sumber terpercaya.

1. Frekuensi Pemberian Susu pada Bayi Baru Lahir (0-3 Bulan)

Bayi baru lahir memiliki lambung yang sangat kecil, sehingga mereka membutuhkan frekuensi pemberian susu yang lebih sering dibandingkan bayi yang lebih besar. Selama beberapa minggu pertama kehidupan, bayi biasanya akan menyusu setiap 2-3 jam, atau bahkan lebih sering. Ini termasuk menyusu di malam hari. Para ahli menyarankan untuk memberikan ASI atau susu formula sesuai dengan permintaan bayi, yang artinya memberikan susu setiap kali bayi menunjukkan tanda-tanda lapar, seperti menghisap jari, menggeliat, atau menangis.

Tanda-tanda lapar pada bayi bisa bervariasi. Beberapa bayi menunjukkan tanda-tanda lapar yang jelas, sementara yang lain mungkin lebih tenang. Penting bagi orang tua untuk mengenali tanda-tanda lapar bayi mereka, termasuk:

  • Mengisap jari atau tangan: Ini merupakan isyarat yang umum dari bayi yang lapar.
  • Menggeliat atau merengek: Bayi mungkin menunjukkan ketidaknyamanan atau rasa lapar melalui gerakan-gerakan tubuh.
  • Menangis: Menangis merupakan tanda lapar yang sudah terlambat. Idealnya, pemberian susu dilakukan sebelum bayi menangis keras.
  • Membuka mulut dan mencari puting: Ini merupakan isyarat yang jelas bahwa bayi siap untuk menyusu.
BACA JUGA:   Bayi 3 Bulan ASI Eksklusif Susah BAB: Penyebab, Pencegahan, dan Penanganannya

Jangan menunggu bayi menangis keras untuk memberikan susu, karena menangis dapat menyebabkan bayi menjadi lebih rewel dan sulit untuk tenang.

Also Read

Bagikan:

Tags