Imunisasi HPV: Langkah Penting dalam Perlindungan Anak Kelas 5 dari Kanker Serviks

Ibu Nani

Imunisasi HPV telah menjadi topik penting dalam kesehatan masyarakat, terutama dalam upaya pencegahan kanker serviks. Di Indonesia, program imunisasi HPV kini semakin mendapatkan perhatian, dengan pemerintah yang berkomitmen untuk memperluas cakupan imunisasi ini kepada anak-anak usia sekolah, khususnya anak perempuan di kelas 5 SD.

Mengapa Imunisasi HPV Itu Penting?

Human Papillomavirus (HPV) adalah virus yang sangat umum dan merupakan penyebab utama kanker serviks. Lebih dari 95% kasus kanker serviks disebabkan oleh infeksi HPV. Dengan adanya vaksin HPV, ada harapan besar untuk mengurangi insiden kanker ini secara signifikan.

Siapa yang Harus Mendapatkan Imunisasi HPV?

Imunisasi HPV di Indonesia diberikan kepada anak perempuan usia kelas 5 SD/MI/sederajat atau usia 11 tahun bagi anak yang tidak bersekolah. Ini adalah langkah awal dalam rangkaian imunisasi yang akan dilanjutkan dengan dosis kedua pada kelas 6 atau usia 12 tahun.

Jadwal dan Cara Pemberian Imunisasi HPV

Pemberian imunisasi HPV bagi anak yang bersekolah dilaksanakan melalui kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Vaksin HPV diberikan dalam dua dosis, dengan interval waktu antara dosis pertama dan kedua sekitar 6-12 bulan.

Jenis Vaksin HPV yang Digunakan

Di Indonesia, terdapat dua jenis vaksin HPV yang digunakan: vaksin bivalen yang mengandung HPV tipe 16 dan 18, dan vaksin tetravalen yang mengandung HPV tipe 6, 11, 16, dan 18. Kedua tipe vaksin ini efektif dalam mencegah kanker serviks dan kutil kelamin.

Manfaat Imunisasi HPV

Selain mencegah kanker serviks, vaksin HPV juga berpotensi melindungi terhadap kanker lain yang berkaitan dengan HPV, seperti kanker mulut dan tenggorokan. Imunisasi ini merupakan langkah proaktif dalam melindungi anak-anak dari berbagai jenis kanker yang berkaitan dengan HPV di masa depan.

BACA JUGA:   Pentingnya Imunisasi pada Usia 18 Bulan: Perlindungan Optimal untuk Masa Depan Si Kecil

Dukungan dan Komitmen Pemerintah

Pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memerangi kanker serviks melalui imunisasi HPV. Dengan dukungan dari berbagai sektor dan masyarakat, diharapkan capaian imunisasi HPV dapat mencapai minimal 90% untuk mempercepat penurunan angka kesakitan dan kematian akibat kanker serviks.

Imunisasi HPV merupakan langkah penting dalam upaya kesehatan preventif. Dengan memahami pentingnya vaksin ini, orang tua dapat membuat keputusan yang tepat untuk melindungi anak-anak mereka dari risiko kanker serviks di masa depan. Mari kita dukung program imunisasi HPV untuk generasi yang lebih sehat dan bebas dari beban penyakit kanker serviks.

Also Read

Bagikan: