Menunggu bayi Anda buang air besar (BAB) dapat menjadi momen yang menegangkan bagi orang tua baru, terutama jika bayi Anda yang diberi ASI (ASI) belum BAB selama 5 hari. Meskipun hal ini mungkin terasa mengkhawatirkan, penting untuk memahami bahwa pola BAB pada bayi ASI dapat sangat bervariasi dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula. Artikel ini akan membahas penyebab, gejala, dan penanganan bayi ASI yang tidak pup selama 5 hari, dengan mengacu pada berbagai sumber informasi terpercaya.
Pola Buang Air Besar Bayi ASI
Bayi yang diberi ASI eksklusif seringkali memiliki pola buang air besar yang berbeda dari bayi yang diberi susu formula. Mereka mungkin BAB beberapa kali sehari, atau hanya beberapa kali dalam seminggu. Yang penting bukan frekuensinya, tetapi konsistensi dan warna fesesnya. Feses bayi ASI cenderung lunak dan berwarna kuning kehijauan, kadang-kadang sedikit berlendir. Warna ini dikarenakan bilirubin dan kandungan lainnya dalam ASI. Teksturnya umumnya seperti mustard atau pasta. Ketiadaan BAB selama beberapa hari pada bayi ASI yang sehat biasanya bukan merupakan masalah serius, selama feses tetap lunak dan bayi menunjukkan tanda-tanda kesehatan lainnya yang baik.