Feses Bayi: Perbandingan Antara Susu Formula dan ASI

Ibu Nani

Pengenalan Feses Bayi

Feses bayi merupakan indikator penting yang sering digunakan oleh orang tua dan profesional kesehatan untuk memantau kesehatan pencernaan bayi. Warna, tekstur, dan frekuensi buang air besar (BAB) bayi dapat memberikan banyak informasi tentang kesehatannya.

Feses Bayi yang Minum ASI

Bayi yang diberi ASI eksklusif biasanya memiliki feses berwarna kuning mustard, dengan tekstur yang lembek dan lengket. Feses ini juga sering disertai dengan butiran-butiran kecil yang mirip dengan biji sesawi. Frekuensi BAB bayi yang minum ASI bisa cukup sering, terkadang setiap kali setelah menyusu.

Feses Bayi yang Minum Susu Formula

Di sisi lain, bayi yang minum susu formula (sufor) cenderung memiliki feses dengan warna yang bervariasi dari kuning kecokelatan hingga coklat kekuningan. Tekstur feses bayi sufor biasanya lebih padat dan kental dibandingkan dengan bayi yang minum ASI. Frekuensi BAB mereka juga cenderung lebih jarang.

Perubahan Feses Saat Transisi dari ASI ke Sufor

Ketika bayi mulai transisi dari ASI ke sufor, orang tua mungkin memperhatikan perubahan dalam warna dan tekstur feses. Ini adalah hal yang normal karena sistem pencernaan bayi menyesuaikan diri dengan sumber nutrisi yang baru.

Tanda-Tanda Bayi Tidak Cocok dengan Susu Formula

Beberapa bayi mungkin tidak cocok dengan susu formula tertentu, yang bisa ditandai dengan perubahan pada feses. Feses yang lebih cair, frekuensi BAB yang meningkat, dan perubahan warna menjadi kuning pucat bisa menjadi indikasi bahwa bayi tidak cocok dengan susu formula yang dikonsumsi.

Pengaruh Makanan Padat pada Feses Bayi

Saat bayi mulai diperkenalkan dengan makanan padat, fesesnya akan mengalami perubahan lebih lanjut. Warna feses bisa menjadi lebih cokelat atau oranye, tergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi.

BACA JUGA:   Apakah ASI yang Terkena Mata Bayi Berbahaya?

Kapan Harus Menghubungi Dokter

Orang tua harus menghubungi dokter jika mereka memperhatikan warna feses yang tidak biasa seperti merah atau putih kapur, atau jika feses bayi berwarna hitam pekat setelah beberapa minggu kehidupan. Ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang memerlukan perhatian medis.

Also Read

Bagikan: