Makanan Berisiko untuk Bayi 11 Bulan: Panduan Orang Tua

Ibu Nani

Bayi yang berusia 11 bulan sedang dalam fase penting perkembangan mereka, di mana mereka mulai beralih dari ASI atau susu formula ke makanan padat. Namun, tidak semua makanan cocok untuk bayi pada usia ini. Berikut adalah panduan tentang makanan yang harus dihindari untuk bayi 11 bulan.

1. Madu dan Produk Berbasis Madu

Madu adalah salah satu makanan yang tidak boleh diberikan kepada bayi di bawah usia satu tahun karena berisiko menyebabkan botulisme infantil. Botulisme adalah penyakit serius yang dapat menyebabkan konstipasi, kelemahan mengisap, nafsu makan yang buruk, lesu, dan bahkan pneumonia serta dehidrasi.

2. Susu Sapi

Susu sapi tidak disarankan untuk bayi di bawah satu tahun karena sulit dicerna oleh perut bayi. Selain itu, susu sapi tidak mengandung nutrisi penting seperti zat besi dan vitamin E yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang selama tahun pertama mereka.

3. Jus Buah

Jus buah sering dianggap tidak lebih baik dari air gula karena hanya mengandung kalori tanpa lemak, protein, kalsium, zinc, vitamin D, atau serat yang dibutuhkan bayi. Akademi Pediatri Amerika (AAP) merekomendasikan agar jus buah tidak diberikan sama sekali kepada bayi yang berusia kurang dari satu tahun.

4. Makanan Manis dan Gula Tambahan

Bayi tidak memerlukan gula tambahan, dan bahan ini dapat menyebabkan kerusakan gigi. Makanan dengan gula tambahan dapat mencakup muffin, yogurt berperisa, atau kue kering. Anak-anak di bawah 24 bulan harus menghindari gula tambahan.

5. Makanan dan Minuman Tidak Dipasteurisasi

Minuman atau makanan yang tidak dipasteurisasi (seperti jus, susu, yogurt, atau keju) dapat membahayakan anak karena berisiko mengandung bakteri yang dapat menyebabkan diare parah. Susu yang tidak dipasteurisasi juga dapat disebut sebagai susu mentah.

BACA JUGA:   MPASI 6 Bulan: Panduan Lengkap Mengenai Pengenalan Telur

6. Makanan Tinggi Garam

Makanan tinggi garam (natrium), seperti beberapa makanan kaleng, daging olahan (misalnya, daging siap saji, sosis, hot dog, ham), dan makanan beku harus dihindari. Beberapa makanan ringan dan makanan kemasan siap saji untuk balita juga tinggi garam.

Dengan memperhatikan daftar makanan yang harus dihindari ini, orang tua dapat membantu memastikan bahwa bayi mereka mendapatkan awal yang sehat dalam kehidupan mereka. Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi sebelum memperkenalkan makanan baru kepada bayi Anda. Ingatlah bahwa setiap bayi unik, dan apa yang berlaku untuk satu bayi mungkin tidak berlaku untuk yang lain. Kesehatan dan keselamatan bayi Anda adalah prioritas utama.

Also Read

Bagikan: