Warna Feses Bayi: Mengapa Hijau dan Apa Artinya?

Sri Wulandari

Bayi yang diberi ASI seringkali mengalami perubahan warna feses, dan salah satu yang paling menarik perhatian adalah warna hijau. Warna ini bisa menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua, namun seringkali merupakan bagian normal dari perkembangan bayi. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci mengapa feses bayi bisa berwarna hijau dan apa yang bisa ditunjukkan oleh perubahan warna ini.

Apa Itu Mekonium?

Mekonium adalah istilah untuk feses pertama yang dikeluarkan oleh bayi baru lahir. Ini adalah kombinasi dari sel-sel kulit mati, lanugo (rambut halus yang menutupi bayi dalam rahim), dan segala sesuatu yang bayi telan saat berada dalam rahim. Mekonium biasanya berwarna hijau tua atau kehitaman dan merupakan hal yang normal.

Perubahan Warna Feses Setelah Mekonium

Setelah mekonium, feses bayi biasanya berubah menjadi warna kuning atau kehijauan karena mulai mengonsumsi ASI. Warna hijau pada feses bayi seringkali tidak perlu dikhawatirkan dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Pengaruh ASI pada Warna Feses

ASI mengandung berbagai komponen yang bisa memengaruhi warna feses bayi. Misalnya, foremilk, yang merupakan ASI yang keluar di awal menyusui, lebih encer dan bisa menyebabkan feses bayi berwarna hijau jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dibandingkan dengan hindmilk, yang lebih kental dan kaya lemak.

Faktor Makanan

Makanan yang dikonsumsi ibu menyusui juga bisa memengaruhi warna feses bayi. Jika ibu banyak mengonsumsi sayuran hijau atau makanan yang mengandung pewarna hijau, ini bisa terlihat pada feses bayi.

Tumbuh Gigi dan Air Liur

Saat bayi tumbuh gigi, mereka bisa memproduksi lebih banyak air liur, yang bisa tertelan dan menyebabkan feses berwarna hijau. Ini adalah fenomena normal dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.

BACA JUGA:   Pemenuhan Nutrisi Optimal: Kebutuhan ASI untuk Bayi Usia 5 Bulan

Alergi dan Sensitivitas

Feses berwarna hijau juga bisa menjadi indikator alergi atau sensitivitas terhadap makanan tertentu, baik yang dikonsumsi oleh ibu atau yang diberikan kepada bayi. Jika disertai gejala lain seperti ruam atau ketidaknyamanan, ini bisa menjadi tanda untuk berkonsultasi dengan dokter.

Kapan Harus Khawatir?

Meskipun feses berwarna hijau seringkali normal, ada situasi dimana ini bisa menunjukkan masalah kesehatan, seperti infeksi atau masalah pencernaan. Jika feses bayi berwarna hijau terang, berbusa, atau disertai dengan gejala lain seperti demam atau muntah, ini bisa menjadi alasan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

Kesimpulan

Warna feses bayi adalah indikator penting dari kesehatan mereka. Warna hijau seringkali normal, tetapi perubahan warna atau tekstur yang signifikan, terutama jika disertai dengan gejala lain, harus diperhatikan. Orang tua harus selalu merasa bebas untuk mendiskusikan perubahan apa pun dengan dokter anak mereka.


Also Read

Bagikan: