Imunisasi TT untuk Anak SD: Pentingnya Pencegahan Tetanus dan Difteri

Siti Hartinah

Imunisasi Tetanus-Difteri (TT) merupakan bagian penting dari program imunisasi nasional di banyak negara, termasuk Indonesia. Anak-anak sekolah dasar (SD) termasuk dalam kelompok sasaran yang perlu mendapatkan imunisasi ini untuk melindungi mereka dari penyakit tetanus dan difteri yang berbahaya. Artikel ini akan membahas secara detail pentingnya imunisasi TT untuk anak SD, mencakup aspek medis, jadwal imunisasi, efek samping, dan mitos seputar imunisasi ini.

1. Memahami Tetanus dan Difteri: Dua Penyakit yang Mematikan

Tetanus dan difteri adalah dua penyakit infeksius yang disebabkan oleh bakteri. Keduanya dapat menyebabkan komplikasi serius bahkan kematian, terutama pada anak-anak yang sistem imunnya belum berkembang sepenuhnya.

Tetanus: Disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani, yang umumnya ditemukan di tanah, debu, dan kotoran hewan. Bakteri ini menghasilkan toksin yang menyerang sistem saraf, menyebabkan kekakuan otot, kejang yang menyakitkan, dan kesulitan bernapas. Gejala tetanus dapat dimulai beberapa hari hingga beberapa minggu setelah infeksi, dan tingkat keparahannya bervariasi. Tetanus neonatorum, tetanus pada bayi baru lahir, merupakan bentuk yang sangat berbahaya dan sering berakibat fatal.

BACA JUGA:   Efek Imunisasi MR pada Anak: Perlindungan dan Kewaspadaan

Also Read

Bagikan:

Tags