Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui Agar Bayi Tidak Mencret

Retno Susanti

Menyusui adalah periode yang indah dan penuh tantangan bagi seorang ibu. Selain memberikan nutrisi terbaik bagi bayi, ibu menyusui juga perlu memperhatikan pola makannya agar kesehatan bayi tetap terjaga. Salah satu masalah yang sering dialami bayi adalah diare atau mencret. Meskipun tidak semua makanan yang dikonsumsi ibu akan langsung menyebabkan diare pada bayi, beberapa jenis makanan memiliki potensi lebih tinggi untuk memicu masalah pencernaan pada bayi yang masih sangat sensitif. Artikel ini akan membahas secara detail makanan-makanan yang sebaiknya dihindari ibu menyusui untuk mencegah bayi mengalami diare.

1. Produk Susu Sapi: Laktosa dan Reaksi Alergi

Salah satu penyebab diare pada bayi yang paling umum adalah intoleransi laktosa. Meskipun ASI mengandung laktosa, bayi yang sensitif terhadap laktosa mungkin mengalami masalah pencernaan jika ibunya mengonsumsi produk susu sapi dalam jumlah banyak. Laktosa adalah gula yang terdapat dalam susu sapi dan produk olahannya seperti keju, yogurt, dan es krim. Enzim laktase yang dibutuhkan untuk mencerna laktosa mungkin belum cukup berkembang pada beberapa bayi. Akibatnya, laktosa yang tidak tercerna akan difermentasi oleh bakteri di usus, menghasilkan gas, kembung, dan diare.

Selain intoleransi laktosa, beberapa bayi juga mungkin memiliki alergi terhadap protein susu sapi (KSP). Reaksi alergi ini bisa lebih serius daripada intoleransi laktosa dan dapat memicu diare, ruam kulit, muntah, dan bahkan kesulitan bernapas. Gejala alergi pada bayi seringkali muncul beberapa hari setelah ibu mengonsumsi produk susu sapi. Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk memonitor reaksi bayi setelah mengonsumsi produk susu sapi dan mempertimbangkan untuk mengurangi atau menghilangkannya dari diet mereka jika muncul gejala-gejala yang mengkhawatirkan. Sebagai alternatif, ibu menyusui dapat mencoba mengonsumsi susu kedelai atau susu almond yang lebih mudah dicerna. Namun, perlu diingat bahwa setiap bayi berbeda, dan beberapa bayi mungkin tetap sensitif terhadap protein susu lainnya.

BACA JUGA:   Nutrisi Penting untuk Ibu Menyusui Bayi Satu Tahun

Also Read

Bagikan:

Tags